Sunday, September 21, 2014

, , , , , , , ,

Pengalaman Pertama di Balikpapan

#Lagi-lagilatepost

Balikpapan! Kota kedua di pulau Kalimantan yang saya kunjungi. Tujuan ke Balikpapan kali ini dalam rangka tinjauan proyek pembangunan Bandara Sepinggan. Bandara sepinggan ini merupakan bandara pertama di Indonesia yang memakai konsep boutique mall, yaitu perpaduan antara mall dan bandara. Sewaktu juli 2014 kemarin saya berkunjung kesana, tenant-tenant belum terisi semua namun semua itu sedang dalam proses perkembangan. Bandara Sepinggan ini juga memakai konsep eco airport, yaitu  dengan pengaturan lighting di area terminal dan pemanfaatan sinar matahari. Juga konsep silent airport dan green airport dengan adanya mini taman botani di dalam terminal. Waktu pelaksanaan pembangunan bandara baru ini juga termasuk cepat dan sesuai target. Paket pekerjaan pembangunan terminal baru, flyover, bangunan parkir, dan kawasan bandara ini juga berjalan dengan koordinasi dan integrasi yang baik.

In front of check in area
Area Kedatangan
Air side yang menghadap langsung ke laut
Bagage Claim Area
Under Sepinggan's Fly over
Sambil menyelam minum air. Saat di Balikpapan juga saya menyempatkan untuk berkeliling kota Balikpapan. Balikpapan merupakan kota yang bersih rapih tertib dan juga biaya hidupnya lebih tinggi dibanding kota-kota lainnya di Kalimantan. Hal ini disebabkan oleh pendapatan per kapita daerahnya yang tinggi, karena banyaknya perusahaan minyak dan gas yang membuka kantor di Balikpapan.

Kota Balikpapan, Kota Peraih Penghargaan Adipura
Selama di Balikpapan kami menginap di Hotel Aston Balikpapan. Selain letaknya yang strategis di tengah kota di Jalan Soedirman, view yang didapatkan saat menginap di hotel ini juga sangatlah menarik karena langsung menghadap ke pantai.

View langsung ke laut dari kolam renang Hotel Aston 
Hotel Grand Aston Balikpapan
Tak jauh dari hotel tempat kami menginap kita bisa menemukan tempat wisata pantai. Pantai Kemala namanya. Cukup naik angkot satu kali selama 10 menit kita bisa langsung bermain di pantai ini.

Pantai Kemala Balikpapan
Jump!

Pantai ini memiliki pasir yang putih dan halus. Di pantai ini juga kita bisa melihat dengan jelas kapal-kapal minyak yang akan menuju rig.

Wisata Kuliner

Tak lengkap jalan-jalan jika tidak wisata kuliner. Karena Balikpapan ini merupapan kota pesisir, kuliner kali ini tidak jauh dari seafood, seafood, dan seafood. hehehehe

Foto bersama bapak-bapak proyek di restoran apa ya lupa hahaha, sorry :p
Nyam. Makan malam di Kepala Ikan Bang Joni. Joss!
Kepala Ikan Bang Joni
Kepitingnya enak banget!
Well, Kerja sudah, jalan-jalan keliling kota sudah, wisata pantai sudah, wisata kuliner sudah. Perjalanan di Balikpapan 3 hari 2 malam ini akhirnya ditutup dengan belanja oleh-oleh kain khas Kalimantan dan juga oleh-oleh amplang dan makanan lainnya buat orang di rumah.
Shopping Time! @Pasar Inpres Kebun Sayur Balikpapan ;)

Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi alhamdulillah sudah pernah terjamah. Papua, Nusa Tenggara? Hemm, please somebody take me there. Suatu hari nanti. Aminn

Have a good night everybody :)

*photo credit : Bagus Reza Erlangga, Aditya Janu Saputro, dan dokumentasi pribadi
Continue reading Pengalaman Pertama di Balikpapan

Saturday, September 6, 2014

, , , ,

Selamat Ulang Tahun, Neng!

12 Juli 2014 kemarin tepat usia saya menginjak 24 tahun. Setiap tahun usia kita bertambah, seharusnya kita semakin menjadi pribadi yang dewasa dan menjadi pribadi yang lebih baik. Begitu pula yang saya harapkan. Semoga di usia ini saya bisa menjadi lebih dewasa, menyikapi segala sesuatu hal dengan pemikiran yang matang dan tidak tergesa-gesa. Semoga menjadi pribadi yang lebih baik lagi kedepannya dan selalu bermanfaat bagi sesama. Amiin.

Di momen ultah di tahun ini, ada dua momen yang sangat memorable bagi saya. Momen pertama adalah saat saya diberi surprise ulang tahun di Balikpapan, dan yang kedua adalah saat saya diberi surprise spanduk ulang tahun oleh akang di Batununggal, Bandung. Mari kita bahas satu persatu :)

Ulang tahun di tahun ini memang berbeda dengan tahun sebelumnya. Di tahun ini, saya sedang berada di Balikpapan untuk kunjungan lapangan pelaksanaan proyek pembangunan Bandara Sepinggan Balikpapan. Di kunjungan lapangan proyek ini saya belajar banyak hal tentang pelaksanaan proyek bandara, terlebih lagi tetang SOP yang dilakukan oleh Angkasa Pura I sebagai owner dan pengendali proyek. Kali ini juga kali pertama bagi saya menginjakkan kaki di Kota Balikpapan. Belajar dan menemui banyak hal-hal yang baru di kota ini, dan itu sangat menyenangkan.

Dalam kondisi on duty seperti ini saya tidak pernah berpikir akan mendapatkan surprise. Mendapatkan kesempatan untuk pergi ke kota Balikpapan ini dan menemui hal-hal yang baru saja saya sudah sangat bersyukur. Namun ternyata teman-teman kantor masih sayang saya. Di malam tanggal 12, saat saya akan beristirahat ke hotel, saya mendapat surprise ucapan selamat ulang tahun lengkap dengan kue ultahnya. Bos kantor, manager, kepala proyek, dan seluruh teman kantor saya berkumpul dan ikut merayakan surprise ini. Saya senang, ya sangat senang :)

My Birthday Surprise
Seminggu kemudian tepatnya tanggal 18 Juli 2014, saya pulang ke Bandung untuk menghabiskan akhir minggu di rumah. Pada hari itu, akang sudah berjanji akan menjemput saya di Batununggal. Sesampainya di Batununggal, saya dijemput dengan motornya dan langsung dibawa keliling kompleks Batunggal sampai akhirnya saya melihat spanduk ulang tahun dengan foto saya di depan mesjid Batununggal....

Spanduk gede di Batununggal hahah

Kaget bercampur haru. Jujur saya tidak menyangka kalau surprise ulang tahun yang diberikan olehnya adalah spanduk sebesar ini. Spanduk dengan ukuran kurang lebih 4x2 m terpampang di pagar Kompleks Batununggal. Akang bercerita pemasangan spanduk ini juga tidak mudah. Dia harus melobby satpam kompleks agar dapat memasang spanduk dan harus mencopotnya secepat mungkin sebelum kepala satpam melihatnya. Benar-benar butuh perjuangan dan saya sangat menghargai perjuangannya.

Fyi, spanduk ulang tahun ini terdiri dari 4 elemen:
1. Ucapan selamat ulang tahun dari teman-teman terdekat saya. Saya jadi membayangkan, akang menghubungi teman-teman saya satu persatu, meminta foto ucapan selamat ulang tahun, dikumpulkan satu-satu lalu digabungkan. Hehehehe
2. Gambar lampion. Ya, dia sangat tahu kalau saya suka melihat lampion. Tapi ada satu hal yang belum terlaksana, melihat lampion terbang bareng-bareng. Semoga tahun depan terlaksana ya. Amiin
3. "24 tahun sudah bidadari mendiami bumi" >>> Bidadari, terima kasih :)
4. Gambar boneka kardus kita berdua. Boneka kardus yang saya buat sendiri untuk menyemangati Tugas Akhirnya di kala itu. Heu

Kedua momen diatas semakin mengingatkan saya, bahwa masih banyak yang sayang kepada saya dan saya harus semakin banyak bersyukur untuk semua anugerah yang saya dapatkan. Alhamdulillah. Terima kasih untuk akang, teman-teman, bapak-bapak kantor, semuanya. Terlebih lagi terima kasih untuk kedua orangtua dan keluarga saya. Tanpa mereka mungkin saya tidak akan pernah sampai fase seperti ini.

once again, 
Happy Birthday, Neng!
Getting older is no problem. You just have to live long enough -Groucho Marx

Continue reading Selamat Ulang Tahun, Neng!